Akagami no Shanks One Piece adalah karakter bajak laut yang telah mempengaruhi Luffy untuk menjadi seorang Bajak Laut. Dia merupakan seorang kapten dari Bajak Laut Rambut Merah dan salah satu seorang Yonkou (Four Emperors) di lautan One Piece.
Dua belas tahun yang lalu, Shanks berlayar di East Blue dan meyelamatkan Luffy dari monster laut. Ini membuatnya kehilangan tangan kirinya, buah iblis Gomu Gomu no Mi yang tidak sengaja dimakan oleh Luffy dan sekaligus maskot “Topi Jerami” yang saat ini dipakai oleh Luffy.
Menariknya, dari chapter pertama dalam seri Shanks telah menjadi karakter penting sekaligus misterius yang dinanti-nantikan penggemar.
Nah, tanpa berlama-lama lagi, ini 5 Akagami no Shanks One Piece yang wajib kamu tahu!
1. Karakter Pertama Yang Menampilkan Konsep Haki
Shanks adalah karakter pertama yang menampilkan konsep kekuatan Haki saat menyelamatkan Luffy dari monster laut.
Konsep kekuatan Haki pada seri One Piece menjadi salah satu kekuatan paling unik dari banyaknya jenis kekuatan yang ada dalam cerita-cerita komik lainnya.
Ini membuat para penggemar tertipu dengan adanya kekuatan Haki pada awal cerita One Piece.
Tentu saja, hanya dengan melihat dan mengintimidasi lawan langsung kabur pasti dianggap sudah sering ditampilkan, tetapi dari tindakan tersebut ternyata ada kejutan yang tidak disadari oleh pembaca seri ini.
2. Salah Satu Kru Raja Bajak Laut Sedari Kecil
Yup, dari kecil Akagami no Shanks sudah bergabung dengan bajak laut bersama Douke no Buggy di kapal Oro Jackson milik Raja Bajak Laut Gol D. Roger.
Ketika itu Shanks masih berumur 1 tahun saat ditemukan oleh Roger. Jadi, bisa dibilang Shanks sudah tumbuh besar dan berkembang sebagai seorang bajak laut.
3. Bounty Shanks Sudah Tinggi dari Awal Cerita
Saat bertemu dengan Luffy, nilai bounty Shanks adalah 1.040.000.000 belly. Itu merupakan bounty terbesar yang terungkap di One Piece Film: Red karena terjadi insiden besar yang menimpa pulau Elegia.
Ceritanya sangat erat dengan awal-awal cerita seri One Piece dimana Shanks datang ke desa Foosha bersama Uta yang kemudian bertemu dengan Luffy.
Kemungkinan besar, Shanks yang mejadikan desa Foosha sebagai markas sementaranya adalah karena Uta sangat akrab dengan Luffy. Mengingat dikapalnya tidak ada anak kecil lain selain Uta.
4. Memiliki 2 Bekas Luka yang Menonjol
Bekas luka yang diterima oleh Shanks sangat berarti sekali baginya. Karena dari luka tersebut, Shanks membuat pertaruhan akan harapan dan kebencian.
Tentu, bekas luka pertama Shanks yang berada di sekitar mata kirinya telah membuatnya marah dan sangat membenci karakter Kurohige, Mashall D. Teach.
Dia mengatakan bahwa Teach adalah karakter berbahaya dan bukan orang sembarangan karena ambisinya.
Kemudian, bekas luka kedua yang kehilangan tangan kirinya adalah sebuah pertaruhan akan harapan, yang mana Shanks memberikan maskot “Topi Jerami” yang sering dia pakai kepada Luffy.
Dari kejadian ini, kemungkinan besar Shanks merupakan seseorang yang sudah tahu pasti kejadian besar akan segera terjadi di era bajak laut angkatan Luffy.
5. Bisa Masuk Mary Geoise dan bertemu Gorosei
Ini adalah momen yang paling mengejutkan yang diterima oleh pembaca dan penonton seri One Piece, dimana seorang bajak laut bisa dengan bebasnya berkeliaran dan berbicara dengan Gorosei (5 Ketua Pemerintah Dunia) di pusat Pemerintahan Dunia.
Memang, Shanks sangat disegani oleh para Yonkou dan laksamana armada dari angkatan laut sekalipun. Tetapi ini sungguh diluar perkiraan karena dia bisa datang ke tempat yang tidak mungkin dikunjungi oleh bajak laut lainnya.